Buat Entrepreneur Startup, Coba Tanyakan 5 Hal ini Sebelum Memulai Bisnismu

Source: freepik.com/rawpixel-com

Sebagai seorang entrepreneur startup baik teknologi ataupun bukan tentu ada banyak sekali rintangan dan dilema yang sering dihadapi. Ada baiknya bagi kamu untuk tetap fokus sama tujuan awal kamu ketika membangun startup. Berikut ini 8 hal yang harus kamu tanyakan pada dirimu mengenai usaha yang kamu dalam perkembangan usahamu.

1. Apakah kamu punya ide?

Mengenai pertanyaan pertama dan basic ini tentu menjadi kunci utama dalam membangun usahamu, jika kamu tidak punya ide untuk improve sosial dilingkunganmu maka jangan harap usahamu akan terus maju dan berkelanjutan. Ide juga bisa berarti produk atau jasa apa yang akan kamu tawarkan nantinya untuk bisnismu.

2. Apa masalah yang dapat diselesaikan?

Ada baiknya produk atau jasa dari startup kamu mampu memberikan jawaban atas permasalahan yang ada dimasyarakat. Mari kita ambil contohnya kasus Gojek, gojek sendiri merupakan ide startup yang memberikan layanan ojek via online yang dapat dipesan melalui gawai. Masalah dari startup itu yaitu memberikan layanan bagi customer yang enggan untuk berjalan mencari ojek secara offline dan gojek hadir memberikan jawabannya dengan mampu memesan ojek via online dengan sekali klik.

3. Pernahkah Kamu Mengalaminya?

Poin tiga ini mampu mengembangkan usaha kamu kedapannya karena dari kasus apa yang kamu alami sendiri.

Mari kita ambil contoh dari poin nomor 2 mengenai startup gojek. Bagi kamu khususnya perantau yang belum hafal daerah perantauannya kamu tentu kesulitan ketika ingin membeli makanan yang enak atau ingin pergi kesuatu tempat namun kesulitan menemukan pangkalan ojek. Dari sini kamu menyadari bahwa ada sesuatu yang harus di improve untuk memudahkan para perantau ketika ingin membeli makanan atau pergi keluar jalan-jalan dengan motor.

4. Apakah Mudah Menemukan Calon Pelanggan?

Poin 4 ini sangat berkitan erat dengan segmen pasar yang artinya bahwa masing-masing startup tentu memiliki pasarnya tersendiri mengenai target kustomer yang diinginkan. Untuk mencari calon pelanggan bagi bisnismu cukuplah mudah yang pertama kamu lihat dahulu apa ide startup kamu kemudian siapa saja yang akan memakai produk atau jasamu. Contohnya startup dana, didalam dana kita dapat membayar BPJS, bayar PDAM, bayar listrik hingga bayar TV cable. Dari setiap produk yang ditawarkan tersebut kita dapat menjabarkan bahwa banyak ibu-ibu rumah tangga dapat merasa terbantu dengan hadirnya DANA dengan sekali klik urusan bayar membayar beres. Maka dari itu potensial customernya adalah ibu-ibu rumah tangga.

5. Apakah Mudah Digunakan?

Poin 5 ini begitu penting karena menyangkut tentang pengalaman kustomer ketika menggunakan produk atau jasa kamu. Ada baiknya kamu terus melakukan research bagaiman produk kamu begitu nyaman dan mudah untuk digunakan. Contohnya kamu bisa mempelajari mengenai UI/UX desain aplikasi agar customer dapat dimanjakan dengan tampilan website atau aplikasi startup kamu.